Sukseskan KMAN Sebagai Program Pemda, Alumni SPP-SPMA Manokwari Gelar Reuni Akbar

Kabar
Asisten II Bidang Perekonomian Setda Kabupaten Jayapura Joko Sunaryo, didampingi Ketua Ikatan Alumni SPP-SPMA Manokwari Adolf Yoku, S.P., M.M., Ketua Panitia Pelaksana Marsuki Ambo dan salah seorang guru SPP-SPMA Manokwari saat bersama-sama menabuh Tifa sebagai tanda dibukanya acara Reuni Akbar ke- IV Ikatan Alumni SPP-SPMA Manokwari, di Aula BLPP Yahim, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis, 27 Oktober 2022
Asisten II Bidang Perekonomian Setda Kabupaten Jayapura Joko Sunaryo, didampingi Ketua Ikatan Alumni SPP-SPMA Manokwari Adolf Yoku, S.P., M.M., Ketua Panitia Pelaksana Marsuki Ambo dan salah seorang guru SPP-SPMA Manokwari saat bersama-sama menabuh Tifa sebagai tanda dibukanya acara Reuni Akbar ke- IV Ikatan Alumni SPP-SPMA Manokwari, di Aula BLPP Yahim, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis, 27 Oktober 2022

Sentani, MC KMAN VI –  Ikatan Alumni (IKA) Sekolah Pertanian Pertama (SPP) – Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPMA) Manokwari menggelar Reuni Akbar ke- IV di Tanah Tabi, di Aula BLPP Yahim, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis, 27 Oktober 2022.

Kali ini, kegiatan yang dikemas bertajuk siap mendukung dan menyukseskan KMAN dalam mendukung pogram Pemda dan meningkatkan partisipasi alumni menuju Papua damai, maju dan sejahtera itu dihadiri 152 orang alumni dari perwakilan semua angkatan alumni di Tanah Papua yang menyelesaikan pendidikannya di SPP-SPMA Manokwari.

Ketua Panitia Pelaksana Marsuki Ambo, S.STP, mengatakan, bahwa acara tersebut merupakan reuni akbar keempat yang dilaksanakan oleh wadah Ikatan Alumni SPP-SPMA Manokwari sepanjang sejarah sekolah tersebut.

“SPP-SPMA atau Sekolah Pertanian Pembangunan Negeri Manokwari merupakan yang pada saat ini sudah menginjak usia yang ke 59 tahun. Namun pada hari ini dilaksanakan acara reuni akbar keempat,” kata Marsuki Ambo dalam laporannya pada pembukaan Reuni Akbar ke- IV, di Aula BLPP Yahim, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis, 27 Oktober 2022.

Marsuki Ambo mengungkapkan reuni akbar keempat ini sebenarnya dijadwalkan pada tahun 2021 lalu, namun karena berbagai pertimbangan, juga terkait masa pandemi ini. Akhirnya, kegiatan ini baru dapat dilaksanakan hari ini.

“Sebenarnya acara reuni ini kami laksanakan pada tahun lalu. Namun dengan adanya Covid-19, sehingga kami baru dapat laksanakan hari ini yang bertepatan dengan pelaksanaan Kongres Masyarakat Adat Nusantara,” ungkapnya.

Pria yang juga Kepala Distrik (Kadistrik) Sentani ini juga mengatakan, acara ini dihadiri para peserta reuni akbar sebanyak 152 orang yang terdiri dari Kabupaten Biak Numfor, Nabire, Pegunungan Bintang, Serui, Deiyai, Mimika, Sorong, Bintuni, Wondama, Fak-fak, Manokwari, Kabupaten Jayapura dan Keerom, serta Kota Jayapura.

“Jadi, dalam acara reuni akan dilakukan kegiatan seminar internal alumni. Kemudian, juga ada kegiatan-kegiatan sosial lainnya seperti anjangsana yang akan dilakukan bersama-sama seluruh alumni peserta reuni akbar kali ini. Sementara, kegiatan yang sudah kami lakukan jelang pelaksanaan reuni akbar adalah bakti sosial pembersihan atau menata lokasi dan median jalan menuju kawasan wisata pantai Khalkote, Distrik Sentani Timur,” katanya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni SPP-SPMA Manokwari, Adolf Yoku, S.P., M.M., mengatakan, acara reuni akbar ini merupakan kegiatan yang mempertemukan seluruh alumni dari semua angkatan. Mulai dari angkatan pertama hingga angkatan terakhir, tahun ajaran 2021-2022.

“Jadi memang, ini juga sebagai wadah atau ajang silaturahmi, tidak hanya dikalangan satu alumni saja, melainkan ingin mempererat juga silaturahmi antar alumni. Dalam reuni akbar kali ini juga ada penentuan tempat reuni yang berikutnya,” kata pria yang juga Ketua KTNA Kabupaten Jayapura ini ketika menjawab pertanyaan wartawan media online ini, Kamis, 27 Oktober 2022.

Acara tersebut memiliki beberapa agenda utama yaitu seminar internal alumni dan membahas perubahan nama dari wadah ikatan alumni SPP-SPMA, serta membuat usaha-usaha di bidang ekonomi.

“Sebenarnya SPP-SPMA inikan sudah berakhir, karena nama sekolahnya sudah berubah menjadi Sekolah Tinggi Teknologi Pertanian (STTP). Gedungnya juga sudah berubah, namun alumninya masih ada. Nah, ini nanti yang akan dibahas. Kemudian, nanti ada kerja-kerja apa yang dibangun agar alumni tetap eksis. Mungkin di setiap daerah ada dibuat usaha-usaha di bidang ekonomi, usaha industri alat mesin maupun usaha pembibitan,” jelas mantan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten Jayapura ini.

Selanjutnya, Bupati Jayapura Mathius Awoitauw yang diwakili Asisten II Bidang Perekonomian Setda Kabupaten Jayapura Joko Sunarya yang hadir dan membuka acara tersebut mengatakan, reuni akbar Ikatan Alumni SPP-SPMA Manokwari ini merupakan momen penting bagi seluruh alumni semua angkatan.

“Karena ini, kaitannya juga bagaimana mereka bisa membantu pemerintah dalam memajukan pertanian. Hari ini juga ada agenda seminar internal selama sehari yang dilakukan oleh para alumni SPP-SPMA Manokwari. Nanti mereka akan bicarakan hal-hal yang berkaitan dengan bagaimana meningkatkan bidang pertanian pada umumnya di tanah Papua dan di tanah Tabi secara khususnya,” tukas mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayapura ini.

Sumber: MC KMANVI Kab. Jayapura

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *