Sentani, MC KMAN VI – Lizabet, peneliti dari Kerajaan Inggris, hadir dalam kegiatan Sarasehan di Kampung Dondai hari kedua dengan topik pembahasan “Perempuan Adat Adalah Pejuang Perubahan Sosial, Kami Ada Disini!”
Peneliti asal Kerajaan Inggris itu, biasa disapa dengan nama Mis. Liz. Ia terlihat gembira saat perempuan Se-Nusantara terlibat aktif menyampaikan unek-uneknya yang selama ini menjadi persoalan yang tidak ada jalan keluarnya.
Dengan senyum Manisnya ia berpaling ke arah awak media, Mis. Liz Menyampaikan kesan yang ia lihat dan saksikan sendiri bahwa, Ada suatu kebanggaan buat perempuan adat di Indonesia. Menurutnya, apa yang di suarakan oleh perempuan adat Nusantara melalui AMAN ini, merupakan persoalan Universal dan mendunia.
“Ada Masyarakat adat di negara-negara lain yang mengalami hal yang sama, bukan hanya di Indonesia. Saya senang melihat dan dengar, Perempuan Indonesia kumpul dan bicara untuk perubahan. Ini tentu bukan hal yang harus dilihat sebelah mata, perempuan bicara untuk banyak orang, perempuan bicara untuk perubahan yang baik, agar orang adat kuat,” ujar Mis. Liz.
Mis. Liz tanpa banyak komentar, langsung mengakhiri pembicaraannya dan bergegas menuju tempat makan, menikmati kuliner lokal (“khani Ase” dalam Bahasa Dondai) yaitu makanan yang dibakar di dalam tanah, ditutupi dengan daun selama sehari dan kondisinya masih hangat.
Sumber: MC KMANVI Kab. Jayapura