Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang dijadwalkan akan membuka Kongres Masyarakat Adat Nusantara keenam di Jayapura Provinsi Papua akhirnya batal, dan kongres dibuka oleh sembilan ketua dewan adat suku Kabupaten Jayapura.
Sentani, MC KMAN VI – UNDANGAN Panitia Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMan) Keenam 2022 untuk Presiden RI Joko Widodo diserahkan langsung oleh Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Provinsi Papua, Daniel Toto di Istana Negara Jakarta pada sebulan sebelumnya. Setelah menerima undangan itu, Presiden menyatakan akan hadir membuka kongres AMAN di Jayapura.
Dan kesediaan Presiden pun telah dijadwalkan dalam agenda kerja Presiden. Di dalam jadwal Kantor Staf Presiden di Istana Negara Jakarta hingga Senin 24 Oktober 2022 dini hari, Presiden RI Joko Widodo tetap berada dalam jadwalnya untuk hadir membuka Kongres Masyarakat Adat Nusantara di Jayapura Provinsi Papua.
Namun hingga Kongres Masyarakat Adat Nusantara yang dibuka secara resmi pada Senin 24 Oktober 2022 pukul 12.00 siang, Presiden RI Joko Widodo batal hadir di Stadion Barnabas Youwe Sentani Kabupaten Jayapura.
Tak sedikitpun peserta KMan kecewa atas ketidakhadiran Joko Widodo untuk membuka kongres. “Kongres masyarakat adat nusantara adalah agenda masyarakat adat, bukan agenda pemerintah. Karena itu, Kongres Masyarakat Adat Nusantara keenam akan dibuka secara resmi oleh Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Provinsi Papua”, ujar Sekretaris Jenderal AMAN, Ruka Sombolinggi di Stadion Barnabas Jouwe Sentani, pada Senin 24 Oktober 2022.
Ketidakhadiran presiden dalam membuka kongres masyarakat adat ini, membuat berbagai agenda penting yang telah disiapkan oleh Panitia KMan Keenam Papua, terpaksa batal dan dilakukan oleh perwakilan tokoh adat dan pemerintah di wilayah adat Tabi, Provinsi Papua. Seperti penyerahan kodefikasi 14 kampung adat, peta wilayah adat, penyerahan sertifikat wilayah adat, dan pembukaan kuliah umum Universitas Adat Papua-Indonesia.
Kongres Masyarakat Adat Nusantara Keenam di Jayapura Provinsi Papua yang dihadiri lebih dari 5.000 orang mulai berlangsung pada Senin 24 Oktober hingga akan ditutup secara resmi oleh masyarakat adat pada 30 Oktober 2022 di Stadion Barnabas Youwe Sentani, Kabupaten Jayapura.
Paskalis Keagop.
Sumber: MC KMANVI Kab. Jayapura
